Wabup Sukabumi: Volume Kendaraan Mudik Naik 30 Persen, Kapolres Siapkan Langkah Mengurai Kemacetan
Klik Today || Volume kendaraan arus mudik tahun ini di Kabupaten Sukabumi diprediksi naik 30 persen dibanding tahun 2023 lalu.
Menanggapi itu, Wakil Bupati Sukabumi H Iyos Somantri mengatakan, titik rawan kemacetan harus menjadi perhatian bersama.
Kuncinya kata wabup dalam Rakor Lintas Sektoral Persiapan Operasi Ketupat Lodaya 2024, terbangunnya sinergitas lintas sektoral demi menciptakan keamanan dan kenyamanan bagi masyarakat pemudik.
Selain pengaman arus lalu lintas, wabup minta juga harus jadi perhatian soal pengamanan objek wisata.
Beberapa instansi terkait seperti Basarnas, Balawista maupun Sarda diharapkan dapat meminimalisir terjadinya laka laut di kawasan pesisir pantai selatan Sukabumi.
“Geopark akan banyak dikunjungi wisatawan, sehingga instansi kedinasan kepariwisataan harus berperan memberikan keamanan dan keselamatan bagi para pengunjung,” ujar wabup.
Rakor Lintas Sektoral tersebut berlangsung di Aula Wicaksana Laghawa, Mapolres Sukabumi, Senin (1/4/2024).
Sementara itu, Kapolres Sukabumi AKBP Tony Prasetyo mengatakan, jumlah pemudik tahun 2024 diprediksi mencapai 190 juta jiwa, Naik dibanding tahun sebelumnya yang hanya 130 juta jiwa.
Peningkatan jumlah pemudik ini, lanjut kapolres sebagian besar Jabar dan Jakarta.
“Kami sedang mempersiapkan berbagai langkah untuk mengurai terjadinya kemacetan di beberapa titik, seperti di jalur-jalur kawasan industri maupun pariwisata,” ujarnya.***
Editor: Batama Ardiansyah
