Tidak Bermain di Homebase, Bali United FC Memiliki Satu Keuntungan Saat Menjamu Persib Bandung
"Pertemuan kedua tim ini pun akan menjadi laga bersejarah mengingat penggunaan VAR Mobile untuk kali pertama akan terjadi di Indonesia"

Klik Today || Meski tidak bermain di homebase Bali United yakni di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, skuad Serdadu Tridatu punya satu keuntungan saat menjamu Persib Bandung di Bali United Training Center, Gianyar, Selasa, 14 Mei 2024 malam.
Pada laga semifinal leg pertama Championship Series Liga 1 2023/24 antara Persib Bandung vs Bali United, jumlah suporter yang hadir di lapangan dibatasi mengingat kapasitas penonton tidak seperti Stadion Dipta.
Satu hal yang menjadi keuntungan tersebut adalah lokasi pertandingan yang merupakan tempat dari latihan skuad Serdadu Tridatu dalam beberapa waktu terakhir.
Baca Juga : Preview Laga Semifinal Championship Series Leg Pertama Persib Bandung vs Bali United
“Kami punya persiapan bagus di latihan untuk melawan tim bagus Persib Bandung. Kami punya semangat dan fokus di latihan, kami siap untuk melawan mereka besok malam. Soal lapangan pasti kami sudah latihan lama di sana (TC Bali United). Kami sudah berlatih dari 15 Mei 2023, hampir satu tahun. Jadi kami sudah terbiasa latihan di sana,” ungkap Coach Teco.
Pelatih asal Brasil ini juga menyayangkan situasi karena tidak dapat bermain di homebase utama dari Bali United FC, karena masih dipergunakan untuk penyelenggaraan AFC U17 Women’s Asian Cup 2024 yang berlangsung di Indonesia.
Sehingga kehadiran suporter yang diharapkan bisa memenuhi stadion di babak semifinal ini tidak dapat terealisasi.
Baca Juga : Bek Persib Bandung Nick Kuipers : Pertandingan Ini Telah Dinanti Para Pemain
“Soal suporter pasti kurang bagus karena kami sudah di semifinal. Saya sering bicara ke pemain sebelum masuk semifinal, sewaktu tim bisa masuk semifinal pasti stadion penuh oleh suporter. Situasi saat ini tentu menjadi kerugian buat tim,” jelas Coach Teco.
Momentum gol atau selesai pertandingan juga menjadi hal terberat yang tidak bisa dirayakan bersama.
“Sewaktu selebrasi gol atau selesai pertandingan bisa melihat suporter. Tanpa suporter tentu tidak bagus. Tapi kami harus terima keputusan harus bermain di TC Bali United meskipun tidak ada suporter di lapangan,” terang pelatih yang memberikan dua gelar juara Liga 1 untuk Bali United FC ini.
Pada dua pertemuan di babak regular, kedua tim sama-sama meraih hasil imbang baik laga tandang maupun kandang dengan belum mencetak gol ke gawang lawan.
Pertemuan kedua tim ini pun akan menjadi laga bersejarah mengingat penggunaan VAR Mobile untuk kali pertama akan terjadi di Indonesia.
Laga itu sendiri akan berlangsung hari Selasa, 14 Mei 2024 pukul 20.00 WITA di Bali United Training Center. (*)
Editor : Reinhard. M