PendidikanUtama

Prasarana SMPN 1 Kabandungan Memprihatinkan, Begini Pesan Kasi Sarpras SMP

"Kondisi bangunan sangat memprihatinkan, padahal baru dibangun dari sumber dana DAK 2023"

Kasi Sarpras SMP Dinas Pendidikan, Zeta Putra Nusantara menemukan bangunan toilet yang kondisinya memprihatinkan, padahal baru dibangun dari sumber dana DAK 2023. (foto : batama ardiansyah/kliktoday.id)

Klik Today || Kasi Sarpras SMP Dinas Pendidikan Kabupaten Sukabumi, Zeta Putra Nusantara memiliki agenda rutin monitoring prasarana di sejumlah sekolah.

Monitoring yang dilakukan tidak terbatas pada prasarana yang sedang dalam proses pembangunan atau rehab.

Prasarana yang sudah rampung pembangunan atau rehab pun tak luput dari monitoring Kasi Sarpras SMP.

Satu diantaranya di SMPN 1 Kabandungan, Kabupaten Sukabumi. Sekolah yang memiliki siswa sekitar 500 anak, mendapatkan pembangunan toilet bersumber dari anggaran dana DAK 2023.

Namun, Zeta menemukan sebuah kondisi yang sangat memprihatikan, meski proses pembangunannya terbilang baru.

Diketahui saat berkunjung ke lokasi, sejumlah bangunan sudah tampak rusak dan tembok pagar roboh.

Bahkan terkesan, bangunan tersebut nyaris tidak mendapatkan pemeliharaan yang optimal.

Menurut Zeta, toilet tersebut mengalami sejumlah kerusakan diantaranya kelengkapan penunjang banyak yang hilang seperti keran, lampu dan plakat.

“Kondisi bangunan ini sangat memprihatinkan, padahal baru dibangun dari sumber dana DAK 2023,” beber Zeta.

Kondisi seperti ini dinilai akan mempengaruhi kenyamanan para anak didik dalam menjalani proses belajar di sekolah.

Kondisi sekolah seperti itu terkesan tidak sebanding dengan upaya mewujudkan kelayakan fasilitas sekolah.

Dimana diyakini dapat menambah aman dan nyaman bagi siswa maupun para tenaga pendidik.

“Pihak sekolah sebaiknya lebih memperhatikan upaya pemeliharaan prasarana sekolah,” imbau Zeta.

Sehingga dengan terjaganya prasarana di lingkungan sekolah, dapat menjadi triger dalam mendukung pendidikan nasional buat meningkatkan mutu pendidikan khususnya di Kabupaten Sukabumi. (adi/nyo)

Editor : Marthin Reinhard