NasionalUtama

Pemilu 2024, Wabup Sukabumi : ASN Harus Berdiri di Atas Semua golongan dan Junjung Tinggi Netralitas

"Aparatur Sipil Negara agar menjaga pribadi maupun institusi tetap netral pada Pemilu Serentak 2024"

Wabup Sukabumi Iyos Somantri menghadiri acara sosialisasi penguatan netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Provinsi Jawa Barat pada Pemilu Serentak Tahun 2024 bertempat di Aula Barat Gedung Sate Kota Bandung.

Klik Today || Wakil Bupati Sukabumi Iyos Somantri mewakili Bupati menghadiri acara sosialisasi penguatan netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Provinsi Jawa Barat pada Pemilu Serentak Tahun 2024 bertempat di Aula Barat Gedung Sate Kota Bandung, Senin (22/01/2024).

Acara digelar Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi Jawa Barat dengan tujuan untuk menginternalisasi Asas Netralitas berdasarkan Pasal 2 UU No. 5 Tahun 2014 bahwa setiap pegawai ASN harus patuh pada Asas Netralitas dengan Tidak Memihak dari segala bentuk pengaruh manapun dan tidak memihak kepada kepentingan tertentu.

Acara dibuka secara resmi Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin, dalam sambutannya mengingatkan bahwa Aparatur Sipil Negara agar menjaga pribadi maupun intitusi tetap netral pada Pemilu Serentak 2024.

“Saya berharap para ASN memahami betul arti netralitas, mana yang boleh dan mana yang tidak. Netralitas bukan berarti kita tidak boleh menegakkan aturan. Jadi selain tidak memihak, kita harus berani tidak memberikan dukungan serta berani menegakkan aturan,” ujarnya.

Dengan prinsip netralitas, Bey berharap ASN dapat menyikapi situasi politik dengan tidak terpengaruh atau mempengaruhi pihak lain untuk melakukan kegiatan yang mengarah pada keberpihakan atau ketidaknetralan.

Sementara Wakil Bupati Sukabumi seusai Acara menyampaikan, terkait dengan acara sosialisasi netralitas ASN ini alhamdulillah sudah dibuka Pj Gubernur Jawa Barat.

Intinya adalah bahwa seluruh ASN di lingkup Pemerintah Jawa Barat atau Kabupaten kota se Jawa Barat semuanya harus berdiri di atas semua golongan dan bisa menjunjung tinggi netralitas, sehingga pemilu bisa berjalan dengan baik, lancar, sukses dan tanpa ekses. (*)

Editor : Marthin Reinhard