Nusantara

Bupati Sukabumi: WTP Harus Jadi Motivasi

Foto: Istimewa

Klik Today || Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) sampaikan hasil pemeriksaannya terkait pengelolaan keuangan negara.

Penyampaian hasil pemeriksaan itu disampaikan di Cendrawasih Room, Jakarta Convention Center (JCC) Jl Gatot Subroto No.1 a Jakarta Pusat, Senin (8/7/2024).

Presiden Joko Widodo turut hadir, dan dalam sambutannya mengucapkan terimakasih kepada BPK yang telah melaksanakan tugas pemeriksaan keuangan negara serta secara terus menurus meningkatkan profesionalismenya.

Presiden juga mengucapkan selamat pada jajaran pemerintahan baik pusat maupun daerah atas predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP).

“WTP bukan prestasi tetapi kewajiban setiap lembaga penyelenggara negara dalam penggunaan APBN dan APBD secara baik dan dipertangunggjawabkan dengan baik,” ujar Presiden.

Selain WTP, Presiden juga menyampaikan tentang Geopolitik, perdagangan, perubahan Iklim, serta melambatnya pertumbuhan ekonomi global.

“Alhamdulillah Ekonomi politik Indonesia sangat stabil, tumbuh diatas 5 persen serta inflasi tetap terjaga. Untuk tumbuh lebih kompetitif dengan negara lain kita harus lincah cepat dan taktis serta mampu memanfaatkan peluang” ujarnya.

Sementara itu, dalam acara tersebut tampak hadir pula Bupati Sukabumi H Marwan Hamami. Menurutnya, kepala daerah diundang dan dikumpulkan untuk menyinergikan akuntasi disetiap daerah untuk mendukung efektifnya pembangunan

“Kita berkumpul disini dalam rangka menyinergikan kembali dalam proses akutansi pemerintahan di tiap-tiap daerah, sehingga harus bisa menjadi alat untuk berfungsinya pembangunan,” kata bupati.

Soal WTP, bupati mengatakan, sebagaimana disampaikan Presiden maupun ketua BPK bahwa predikat WTP bukan satu kebanggaan. Tapi sebuah motivasi untuk terus melakukan pencermatan dalam penataan sistem keuangan di daerah.***

Editor: Batama Ardiansyah